Ramuan Tradisional Untuk Mengobati Maag dan Asam Lambung

Maag dan Asam lambung merupakan dua penyakit gangguan lambung yang biasa ditandai dengan gejala nyeri pada ulu hati, mual, dan muntah. Selain itu, penderita Asam lambung sering mengeluhkan adanya rasa asam di mulut, bau mulut, nyeri dada, kesulitan menelan, hingga sesak napas.

Beberapa penyebab yang dapat meningkatkan resiko seseorang terkena penyakit maag dan asam lambung yaitu seperti konsumsi alkohol berlebih, stres, infeksi bakteri, berat badan berlebih, merokok, penggunaan obat-obatan tertentu seperti aspirin atau obat antiradang dan obat antidepresan.

Gangguan lambung juga bisa disebabkan makan-makanan yang pedas, berlemak, bersifat asam, dan berminyak.

Obat Maag dan Asam Lambung Alami

Sakit maag dan asam lambung ringan, biasanya akan hilang dengan sendirinya. Namun jika gejala tidak kunjung mereda, terdapat penanganan untuk mengatasi gejala yang timbul. Mulai dengan obat-obatan yang diresepkan oleh dokter ataupun dengan obat alami yang dapat Anda coba dirumah. Di bawah ini beberapa bahan herbal untuk membantu mengatasi sakit maag dan asam lambung.

Jahe

Dilansir dari Healthline, senyawa fenolat pada jahe diyakini dapat meredakan iritasi pada saluran cerna dan mengurangi kontraksi lambung. Selain itu, tanaman herbal yang satu ini juga memiliki sifat antiradang yang baik untuk tubuh. Hal ini telah dibuktikan oleh para ahli melalui sebuah studi dalam jurnal Cancer Prevention Research tahun 2011 silam.

Para ahli menemukan bahwa gejala peradangan dalam tubuh jadi berkurang setelah mengonsumsi suplemen jahe selama satu bulan. Ini karena sensasi hangat dari jahe dapat membantu menenangkan tubuh sekaligus mengurangi produksi asam lambung. Tanaman herbal yang satu ini juga dapat mengurangi mual, mencegah nyeri otot, dan mengurangi pembengkakan pada tubuh.

Meski khasiatnya menggiurkan, ini bukan berarti Anda boleh menggunakan jahe dalam jumlah banyak sekaligus, ya! Alih-alih meredakan gejala penyakit asam lambung, terlalu banyak konsumsi jahe justru bisa bikin perut semakin perih.

Sebagai langkah awal, gunakan sekitar 4 gram jahe untuk membuat secangkir air jahe yang menghangatkan. Coba dulu sedikit demi sedikit dan rasakan perubahannya dalam tubuh Anda.

Kunyit

Kunyit dipercaya baik untuk memelihara kesehatan organ pencernaan. Kunyit yang mengandung zat antiradang dan antioksidan ini telah terbukti dapat meredakan gangguan pencernaan dan melindungi hati. Lebih jauh lagi, rempah ini dapat membantu pengobatan dan mencegah timbulnya tukak lambung.

Kunyit juga mengandung bahan aktif yaitu kurkumin. Bahan inilah yang memberi manfaat kesehatan pada kunyit. Kurkumin adalah antioksidan polifenol, yang memiliki kemampuan sebagai antivirus, antibakteri, dan antikanker yang kuat.

Sereh

Sereh merupakan tanaman herbal yang sudah dipakai berpuluh-puluh tahun untuk meringankan gejala gangguan pencernaan, seperti gangguan asam lambung. Para peneliti percaya bahwa asam lambung yang naik membawa radikal bebas ke lapisan kerongkongan. Kondisi ini bisa membuat seseorang berisiko mengalami esofagitis.

Nah, sereh dipercaya memiliki kandungan antioksidan yang tinggi. Antioksidan tentu diketahui sebagai penangkal yang baik untuk radikal bebas.

Selain mengandung antioksidan yang cukup tinggi, tanaman ini juga diduga memiliki sifat antibakteri, analgesik, antidepresan, antiperadangan, dan diuretik.

Madu

Melansir dari Healthline, madu adalah bahan alami untuk membantu berbagai masalah pencernaan, seperti diare dan tukak lambung. Sementara itu, madu juga bekerja dalam beberapa cara untuk membantu meringankan gejala refluks asam. Menurut artikel yang diterbitkan oleh Journal of Medical Research, manfaat utama madu untuk pencernaan, antara lain: 

• Madu adalah sumber antioksidan dan penangkal radikal bebas yang berpotensi merusak sel-sel yang melapisi saluran pencernaan. Sehingga madu mencegah berbagai kerusakan yang ada di saluran pencernaan dengan menghilangkan radikal bebas.
• Madu bekerja untuk mengurangi peradangan di kerongkongan.
• Tekstur madu memungkinkannya untuk melapisi selaput lendir kerongkongan dengan lebih baik. Hal ini akan membuatnya lebih sehat dan terlindungi.

Di dalam tinjauan klinis yang diterbitkan oleh British Medical Journal, peneliti yakin bahwa tekstur madu yang kental membantu menjaga asam tetap turun. Salah satu anggota tim penelitian melihat perubahan gejala setelah diberikan sekitar satu sendok teh madu biasa.

Jeruk Nipis

Rasa asam pada jeruk nipis sering dijadikan alasan beberapa orang dengan penyakit maag tidak ingin mengonsumsi buah ini. Padahal, ketika masuk di dalam lambung, kandungan jeruk nipis ini akan menjadi alkali. Jeruk nipis dapat menetralkan dan menyeimbangkan asam yang ada di lambung.

Penelitian di Brasil menyebutkan bahwa jeruk nipis memiliki zat perangsang produksi lendir pada permukaan lambung. Dari penelitian tersebut diketahui, lendir yang dihasilkan dari rangsangan yang ditimbulkan air jeruk nipis membentuk perlindungan pada dinding lambung. Dan hal ini bermanfaat untuk menghindari kerusakan yang dikarenakan adanya geseskan pada lambung.

Jeruk nipis juga memiliki kandungan antioksidan yang tinggi. Zat ini dapat membentuk perlindungan yang dapat melindungi jaringan tubuh yang rusak. Maka, manfaat jeruk nipis untuk maag ini dapat menyebuhkan dinding lambung yang mengalami kerusakan.

Selain itu, kandungan berbagai vitamin yang terdapat pada jeruk nipis hampir mirip seperti yang ada di dalam lemon. Namun jeruk nipis mengandung lebih banyak acid atau asam. Hal ini rupanya dapat menetralisasi kondisi lambung menjadi basa. Kemudian ini juga dapat membantu memecah makanan dan gas yang terperangkap dalam usus. Hasilnya, perut yang kembung akan mengempes dan kamu akan merasakan nyaman lagi.

Ramuan Obat Maag dan Asam Lambung Tradisional

Bagaimana cara meramu bahan-bahan herbal di atas untuk membantu mengatasi sakit maag dan asam lambung? Silahkan ikuti langkah-langkah dibawah ini:

Siapkan bahan - bahan:

• Air 500 ml
• 1 Ruas kunyit
• Jahe 300 grm
• 1 batang sereh
• Jeruk nipis 
• Madu

Cara pembuatan:

• Pertama bersihkan sereh, jahe dan kunyit tanpa dikupas kulitnya.
• Lalu iris tipis-tipis kunyit, jahe dan sereh.
• Masukan irisan jahe, kunyit dan sereh ke dalam panci penggodokan, lalu masukan airnya.
• Setelah mendidih kurang lebih selama 3 menit tiriskan ke dalam gelas.
• Setelah ditiriskan, tambahkan madu 3 sendok dan 1/6 irisan jeruk nipis.

Aturan minum:

Minum ramuan tersebut secara bertahap, Anda bisa mencoba minum 3 tegukan 3 kali sehari.

Demikian ramuan tradisional untuk membantu mengobati sakit maag dan asam lambung yang dapat Anda coba dirumah. Hasil setiap orang dapat berbeda - beda, jika dirasa tidak ada perubahan setelah konsumsi  selama 3 hari atau lebih, sebaiknya segera hubungi dokter.